Strategi Pemasaran 4P: Penjelasan Lengkap Tentang Strategi Pemasaran Produk

Strategi pemasaran 4P

Inspiratips - Strategi Pemasaran Adalah - Pengertian strategi pemasaran menurut para ahli Tull dan Keble menyampaikan dengan pengertian tujuan strategi pemasaran sebagai alat yang fundamaental yang direncanakan untuk mencapai tujuan organisasi atau lembaga dengan mengembangkan keunggulan yang berkesinambungan melalui pasar yang dimasuki dan program-program pemasaran yang digunakan untuk melayani pasar sasaran tersebut.

Namun secara umum, Pengertian strategi pemasaran merupakan salah satu cara dalam mengenalkan produk kepada konsumen, dan hal ini menjadi penting karena akan berhubungan dengan laba yang akan dicapai oleh perusahaan. 

Strategi pemasaran itu merupakan keseluruhan program perusahaan dalam menentukan target pasar. Ia menambahkan bahwa strategi ini bertujuan memuaskan konsumen dengan cara membangun kombinasi dari campuran pemasaran. Campuran yang dimaksud terdiri dari produk, distribusi, promosi, serta harga. 

Strategi Pemasaran Menurut Para Ahli 

1.Kotler dan Amstrong

Menurut Kotler dan Amstrong (2008), pengertian strategi pemasaran adalah logika pemasaran dimana unit bisnis berharap untuk menciptakan nilai dan memperoleh keuntungan dari hubungannya dengan konsumen. 

2.Kurtz

Menurut Kurtz (2008), pengertian strategi pemasaran adalah keseluruhan program perusahaan dalam menentukan target pasar dan memuaskan konsumen dengan membangun kombinasi elemen dari marketing mix; produk, distribusi, promosi, dan harga. 

3. Tjiptono

Strategi marketing atau strategi pemasaran merupakan sebuah alat yang mendasar dan fundamental yang didesain untuk mencapai tujuan dari perusahaan dengan cara mengembangkan daya saing yang unggul dan berkesinambungan. Hal tersebut dimaksudkan untuk bisa memberikan pelayanan terbaik bagi sasaran target dari usaha tersebut. 

4. Stanton

Strategi pemasaran atau marketing merupakan sebuah sistem dimana terdapat hubungan antara tujuan perencanaan dan penentuan harga dengan bagaimana mempromosikan serta menyalurkan atau mendistribusikan produk baik barang atau jasa kepada konsumen (klien).

Itulah beberapa pengertian dan definis dari straegi pemasaran yang dikatakan oleh para ahli di bidang marketing. Dari semua definis tersebut bisa dibuat garis besar bahwa yang disebut dengan strategi pemasaran adalah sebuah sistem yang akan digunakan untuk mempromosikan produk baik barang atau jasa sehingga bisa mendapatkan nilai keuntungan yang lebih tinggi dari sebelumnya. 

Fungsi Strategi Pemasaran 

1. Meningkatkan motivasi untuk berpikir jauh ke depan

Strategi pemasaran memaksa manajemen perusahaan untuk berfikir out of the box, cara ini sangat dianjurkan untuk menjaga ritme, atau kelangsungan perusahaan. Usahakan tidak terus mengikuti ritme pasar, namun sesekali mencoba untuk menggebrak pasar dengan sesuatu yang baru. 

2. Koordinasi pemasaran yang lebih efektif dan terarah
Strategi pemasaran berfungsi untuk mengatur arah dan jalannya perusahaan sehingga akan membuat tim koordinasi menjadi jauh lebih baik serta terarah. 

3. Merumuskan Tujuan Perusahaan
Tanpa tujuan yang jelas, perusahaan tidak akan berkembang. Di sinilah fungsi strategi pemasaran yang krusial, yaitu menentukan tujuan perusahaan secara jelas. Strategi pemasaran tidak hanya dipakai untuk alat mencapai tujuan, namun juga merumuskan tujuan itu sendiri. Baik tujuan jangka pendek maupun jangka panjang. 

Tujuan perusahaan adalah sesuatu yang bersifat kuantitatif, sehingga indikator keberhasilannya harus dapat diukur. Misalnya saja target penjualan, target konsumen, dan juga target pemasukan. Jika tujuan tersebut dapat tercapai, nilai ekonomi perusahaan juga dapat ikut meningkat. 

4. Mengawasi Kegiatan Pemasaran
Untuk meningkatkan kualitas kegiatan pemasaran perusahaan, dibutuhkan pengawasan yang efektif. Pengawasan di sini artinya adalah perhatian yang jelas sehingga potensi dari setiap anggota bisa terdeteksi dan digunakan untuk mendukung perusahaan mencapai tujuan. 

Fungsi strategi pemasaran harus mampu melihat potensi dari setiap anggotanya. Untuk menambah semangat, perusahaan dapat menerapkan konsep reward untuk mereka yang mampu mencapai target penjualan. 

Jenis-Jenis Strategi Pemasaran

Agar bisa memilih strategi pemasaran yang paling efektif, perusahaan harus melihat aspek terpenting yang menunjang bisnisnya. Produk tertentu mungkin perlu dipasarkan dengan cara konvensional, tapi ada pula produk yang lebih efektif bila dipromosikan secara digital.

1. Penjualan langsung

Direct selling atau penjualan langsung merupakan jenis strategi pemasaran di mana penjual akan menjual secara langsung produknya kepada konsumen. Meskipun langsung, tetapi umumnya penjual tidak dilakukan di toko retail. 

Caranya Anda dapat melakukannya dengan door-to-door atau menemui konsumen secara langsung. Anda sebagai pemasar bisa mendatangi rumah-rumah konsumen yang ditargetkan. 

2. Iklan berbayar

Pada iklan berbayar, perusahaan membayar penyedia ruang iklan agar bisa menampilkan produknya di ruang tersebut. Harga yang dibayarkan biasanya ditentukan melalui negosiasi antara marketer dan penyedia ruang iklan. 

Iklan berbayar terdiri dari beberapa kategori, di antaranya iklan display atau banner, pay-per-impression (PPI), dan pay-per-click (PPC). Cara ini sangat efektif bagi perusahaan yang ingin menunjukkan namanya ke audiens dengan skala luas. 

3. Internet Marketing

Yang terkhair adalah strategi pemasaran melalui internet marketing. siapa yang tidak kenal internet ? Internet berpotensi besar untuk digunakan dalam pemasaran. Internet marketing menawarkan banyak kemudahan dalam bertransaksi bagi para konsumen yang tak terbatas oleh ruang dan waktu. 

Dalam strategi pemasaran internet marketing kita dapat membuat website e-comers sendiri atau dapat menggunakan platform besar yang sudah ada di internet seperti tokopedia, bukalapak, shopee, lazada, dan lain sebagainya. atau anda juga bisa menggunakan media sosial untuk memasarkan produk seperti facebook, twitter , dan instragram. 

4. Search Engine Optimization (SEO)

SEO adalah proses memperoleh traffic dari hasil pencarian organik, editorial, maupun bebas pada mesin pencari. Strategi ini berkaitan erat dengan pemasaran konten, bahkan turut menentukan apakah suatu konten dapat dikatakan berkualitas. 

Konten yang memenuhi SEO akan menempati posisi atas pada hasil pencarian. Jika konten tersebut naik dengan pesat, perusahaan akan mendapatkan traffic yang tinggi. Hal ini dapat meningkatkan brand awarenes sehingga jumlah konsumen turut bertambah. 

5. Program referral

Mungkin kamu sudah sering mendengar strategi pemasaran yang satu ini atau pernah menggunakannya. Program referral adalah strategi yang sangat memerlukan peran dari konsumen dan calon konsumen. Yaitu, dengan mendorong mereka untuk memberi tahu orang sekitar mereka tentang produk atau jasa tertentu. 

Banyak perusahaan besar yang sukses mengaplikasikan strategi pemasaran ini, seperti perusahaan penyewaan penginapan, Airbnb. Perusahaan rintisan ini berhasil meningkatkan jumlah booking sebanyak 25% dan terus meningkat hingga 300% pada versi aplikasi 2.0.

Strategi Pemasaran 4P

Sebagai seorang pelaku UKM yang kreatif, Anda dituntut untuk bisa untuk menentukan komoditas apa saja yang memiliki nilai jual cukup tinggi di pasaran dan sebagai seorang yang jeli Anda memiliki aturan analisis dalam dunia pemasaran modern yang ke depannya bisa digunakan untuk melacak dan mengukur seberapa potensial pasar yang Anda bidik.

Berbagai tips yang ditujukan untuk meningkatkan jumlah penjualan UKM diantaranya adalah Strategi Pemasaran 4P : Product (Produk), Price (Harga), Place (Lokasi) dan Promotion (Promosi). 

1. Product

Setiap UKM harus bisa menentukan produk apa yang menjadi andalannya dan bagamana cara mengembangkan produk andalannya tersebut. Misalnya dengan menambah varian rasa, varian ukuran, varian bentuk dan juga varian kemasannya. Hal yang paling penting dan krusial yang harus dijaga adalah kualitas dari produk andalan. 

Seorang UKM jangan pernah melakukan perubahan rasa, bentuk, warna, ukuran dan kualitas tanpa melakukan info atau pemberitahuan ke pelanggan sebelumnya. Karena perubahan produk yang tiba – tida akan menyebabkan pelanggan kecewa dan apabila pelanggan kecewa hal tersebut akan berlanjut dan akan berakibat ke penurunan penjualan. 

2. Price (Harga)

Harga adalah nilai moneter yang harus dibayar oleh pelanggan untuk memperoleh atau memiliki produk suatu perusahaan. Ini adalah komponen penghasil pendapatan yang penting bagi perusahaan. 

Keputusan penetapan harga harus diambil dengan sangat hati-hati, karena ini adalah pedang bermata dua. Jika produk Anda dihargai terlalu tinggi, produk Anda mungkin akan memberikan kesan berkualitas tinggi. Pada saat yang sama, ini akan membuat produk Anda ditempatkan di toko terbatas dan.

Jadi, pemasar harus tahu seni menggunakan penetapan harga yang tepat. Keputusan bauran harga perlu mempertimbangkan variabel pemasaran di bawah ini:

Metode penetapan harga; 

  • kebijakan; 
  • strategi, 
  • Benefit, 
  • Diskon, 
  • rabat, 
  • Periode pembayaran Kebijakan kredit 

3. Place

Place atau tempat merupakan salah satu unsur P dari strategi pemasaran 4P. Tempat atau lokasi merupakan salah satu faktor penentu bisnis Anda. karenanya pilihlah lokasi yang tepat atau yang pas. Maksudnya pilihlah lokasi yang strategis dan benar. Lokasi yang strategis merupakan lokasi yang ramai, dilalui oleh banyak orang. 

Sehingga calon konsumen dan konsumen tertarik serta mudah untuk menemukan tempat jualan Anda. Namun, strategi saja tidak cukup, perlu ada kata tempat yang pas atau tepat. Mengapa demikian? Karena tempat yang strategi jika tidak tepat atau pas juga tidak memiliki efek apapun. 

Perhatikan ilustrasi berikut: Jika Anda menjual jilbab atau peralatan muslim maka jualan lah di daerah masyarakat yang beragama Islam, dekat masjid-masjid besar atau apapun tetapi jangan menjualnya di daerah kawasan non-muslim. 

Jika Anda menjual di kawasan non-muslim tentu penjualan tidak akan sebanyak saat Anda menjual di daerah dekat masjid-masjid besar bukan? untuk itulah memilih tempat juga perlu Anda perhatikan dengan baik.

4. Promotion

Promosi merupakan ujung tombak untuk memperkenalkan produk atau jasa Anda kepada masyarakat. Dengan strategi pemasaran yang baik, maka diharapkan penjualan juga akan meningkat. Kini kegiatan pemasaran atau promosi lebih mudah dilakukan, Anda dapat memanfaatkan media sosial seperti Facebook, Instagram, memasang iklan, kerja sama sponsorship, mengikuti bazar dan banyak lagi. 

Cara Membuat Strategi Pemasaran

Semangat untuk segera mempromosikan produk dan jasa seringkali justru menjadi menyebab kegagalan pemasaran. Tak perlu terburu-buru, luangkan waktu untuk melakukan persiapan dan menyusun strategi pemasaran. Langkah-langkah awal menyusun strategi marketing menjadi kunci untuk menemukan strategi pemasaran yang efektif bagi produk dan jasa kalian. 

1. Mempersiapkan Produk

Apakah produk dan jasa yang hendak kalian pasarkan? Apapun produk dan jasa kalian, pastikan memiliki kualitas dan visual yang bagus. Kualitas yang bagus akan mendorong terjadinya repeat order yang pastinya akan membuat omzet meningkat. 

Sementara visual produk akan membuat konsumen tertarik dan mempertimbangkan untuk menggunakannya. Visual produk perlu diperhatikan mulai dari kemasan, warna kemasan, kejelasan nama dan keterangan pada kemasan produk, dan elemen visual lainnya. 

2. Tentukan Harga yang Tepat

Dalam menentukan harga, kalian tak boleh memaksakan diri untuk memasang harga yang lebih murah dari harga produk sejenis milik pesaing. Jadikan harga pasar saja sebagai acuan. Harga jual produk sebaiknya tidak terlalu rendah dari harga pasar dan juga tidak terlalu tinggi dari harga pasar. 

Pertimbangkanlah biaya produksi yang harus dikeluarkan, keunggulan produk, kualitas dan pelayanan yang kalian berikan. Jika memang harga produk kalian lebih tinggi, kualitas produk dan pelayanan haruslah sangat menonjol dibandingkan produk-produk pesaing sehingga konsumen tidak merasa keberatan dengan perbedaan harga tersebut. 

3. Penetapan Target Pasar

Merupakan proses evaluasi daya tarik dari masing-masing segmen pasar. Pertama, Anda memilih satu atau lebih segmen yang akan dilayani. Kemudian penetapan sasaran pasar yang terdiri dari merancang strategi untuk membangun hubungan yang benar dengan pelanggan yang tepat. 

Sebuah perusahaan besar mungkin memutuskan untuk menawarkan ragam produk yang lengkap dalam melayani seluruh segmen pasarnya. Namun, juga terdapat beberapa perusahaan yang memasuki pasar baru dengan melayani segmen tunggal, dan jika terbukti berhasil mereka baru menambah segmen. 

4. Branding

Branding adalah bagaimana konsumen menerima produk dan perusahaan yang membuat produk tersebut. Terkadang usaha kecil selalu melupakan kebutuhan brand atau pengenalan gambar, logo, bahkan produk yang usaha kecil hasilkan. 

Adanya branding juga menjadi salah satu cara inovasi yang dilakukan oleh pengusaha. Tujuannya untuk membuat produk berbeda dibandingkan dengan pesaing. Branding merupakan salah satu hal yang perlu dilakukan karena bagian bentuk komunikasi dalam rangka memperbesar brand. 

5. Customer Relationship

Pengelolaan hubungan dengan pelanggan yang tepat menjadi salah satu hal penting untuk menciptakan konsumen yang loyal dan konsisten. Ingat, bahkan suatu usaha bisa hancur jika strategi pemasaran yang diterapkan tidak tepat. 

Oleh karena itu, review kembali konsep pemasaran dan rencana strategi pemasaran usaha Anda, agar usaha Anda dapat berkembang lebih cepat dan tepat.

----------------

Referensi:

1. Accurate | https://accurate.id/marketing-manajemen/strategi-pemasaran-4p/

2. Harmony | https://www.harmony.co.id/blog/pengertian-strategi-pemasaran-dan-cara-memaksimalkannya

Post a Comment for "Strategi Pemasaran 4P: Penjelasan Lengkap Tentang Strategi Pemasaran Produk "